Berita Selebritis

Mulai dari Sutopo hingga Istri Indro Warkop, Mengapa Meninggal Kena Kanker? Padahal Tidak Merokok

Sebelumnya, ada istri komedian Indro Warkop, yakni almarhumah Nita Octobijanty, semasa hidupnya dikenal bukan seorang perokok

Editor: Tommy Kurniawan
ist
Mulai dari Sutopo hingga Istri Indro Warkop, Mengapa Meninggal Kena Kanker? Padahal Tidak Merokok 

Mulai dari Sutopo hingga Istri Indro Warkop, Mengapa Meninggal Kena Kanker? Padahal Tidak Merokok

TRIBUNJAMBI.COM - Mulai dari Sutopo Purwo Nugroho hingga Istri Indro Warkop, Mengapa Meninggal Kena Kanker? Padahal Tidak Merokok.

Sebelumnya, ada istri komedian Indro Warkop, yakni almarhumah Nita Octobijanty, semasa hidupnya dikenal bukan seorang perokok, tapi meninggal karena kanker

Pendek kata, rokok bukanlah satu-satunya pemicu penyakit kanker.

Asal tahu saja, ada sejumlah pemicu kanker selain rokok.

Antara lain: terpapar asap pembakaran benzopyrene.

Meski terdengar asing di telinga, benzopyrene rupanya bisa ditemukan dalam aktivitas sehari-hari.

Benzopyrene ialah sisa hasil pembakaran. Zat berbahaya ini masuk dalam daftar polutan yang diterbitkan oleh Environmental Protection Agency di Amerika Serikat.

Ada juga karena faktor genetik, juga pola makan tak seimbang. 

Baca: Hati-hati! Roti Tawar Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Paru Seperti yang Diidap Sutopo Purwo Nugroho

Baca: Penuturan Penggali Tanah Makam Sutopo Purwo Nugroho Disemayamkan, Masyarakat Indonesia Berduka

Baca: Dari China Megawati Minta Pemerintah agar Beri Penghormatan Terbaik untuk Sutopo Purwo Nugroho

Baca: Reaksi Sang Ibu Saat Sambut Jenazah Sutopo Purwo Nugroho Tiba di Rumah Duka: Dibopong Karena Pingsan

Ilustrasi sel kanker
Ilustrasi sel kanker (CancerCentre)

Risiko Perokok dan Non Perokok Terkena Kanker 

Kanker paru kering, misalnya, diasosiasikan dengan kebiasaan merokok.

Namun, angka penyakit ini pada kelompok non-perokok terus meningkat.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas (Kapusdatin) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho didiagnosis menderita kanker paru sejak Januari 2018 meski ia mengaku bukan perokok.

Merokok memang meningkatkan risiko kanker paru hingga 85 persen.

Itu sebabnya untuk mengurangi risikonya sebaiknya jangan merokok, walau tidak menjamin bebas sepenuhnya.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved