Pilwali Surabaya 2020 Memanas, Pernah Tantang Wali Kota Risma, Anak Buah Soekarwo Ini Siap Maju

TRIBUNJAMBI.COM- Meskipun baru akan berlangsung tahun depan, namun tensi Pilwali Surabaya tampaknya sudah mulai memanas.

Sejumlah nama yang bakal meramaikan Pilwali Surabaya 2020 pun terus bermunculan.

Satu di antaranya adalah mantan Sekdaprov Jawa Timur Rasiyo.

Baca: Ratusan Orang Aksi di Kejari dan DPRD Bungo, Tuntut Rio Dusun Bukit Kemang Diberhentikan

Baca: BIsa Langsung Praktekkan, Ini Deretan Cara Bikin Wanita Cepat Klimaks dan Memuaskan, Caranya Mudah!

Baca: VIDEO: Lihat Ruben Onsu Cicipi Melon Seharga Rp 1 Juta, Apa Rasanya?

Rasiyo adalah kader Demokrat, yang sempat bertarung di Pilwali Surabaya 2015 lalu melawan pasangan Tri Rismaharini dan Wisnu Sakti Buana.

Partai Demokrat Jatim sendiri saat ini dipimpin Soekarwo.

Rasiyo kala itu bergandengan dengan Lucy Kurniasari anggota DPR RI dari Partai Demokrat.

Namun pasangan Rasiyo-Lucy ini kalah dengan petahana.

Kini lelaki yang sempat maju sebagai Caleg DPR RI itu, menyatakan masih menimbang kembali apakah akan bertarung di Pilwali Surabaya 2020.

Sebab ada sejumlah hal yang masih perlu didalami.

"Jika memang masyarakat Surabaya memanggil itu harus menjadi pertimbangan betul," katanya diplomatis Minggu (23/6/2019).

Jika benar maju, maka nama Rasiyo akan menambah daftar panjang para birokrat yang masuk bursa pilwali Surabaya.

Baik mereka yang diunggulkan sebagai bakal calon Wali Kota maupun Wakil Wali Kota.

Sebagaimana diketahui, sejumlah nama yang beredar akan maju dalam kontestasi pilwali Surabaya di antaranya Wisnu Sakti Buana, Bayu, Eri Cahyadi, Puti Guntur Soekarno Putra, dan Rasiyo.

Belum diketahui, nama nama tersebut akan menggandeng siapa dalam pilwali 2020 nanti.

Sementara itu, pengamat komunikasi Universitas Airlangga (Unair) Suko Widodo mengatakan, sejumlah nama birokrasi yang masuk dalam bursa pilwali akan tetap berpeluang, sepanjang mereka mampu berpikir milenial.