VIDEO Pengendara Motor Wanita Ngebut Bagai Pembalap di Tol Madiun-Nganjuk, Benarkah Tersesat?
Dua video viral menampilkan seorang pengendara sepeda motor matic yang melintas di ruas jalan Tol Madiun-Nganjuk
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Dua video viral menampilkan seorang pengendara motor wanita yang melintas di ruas jalan Tol Madiun-Nganjuk, viral di media sosial dalam dua hari terakhir ini.
Dalam video berdurasi 29 detik itu tampak seorang perempuan pengendara motor wanita, yakni Honda Vario bernopol K 6792 PG itu melintas dengan kecepatan tinggi mirip seperti pembalap di jalur Tol Madiun-Nganjuk yang ramai lalu lalang kendaraan.
Sementara video viral kedua berdurasi 22 detik. Dalam video ini, tampak sejumlah petugas tol mengamankan perempuan tersebut, di KM 637, ruas jalan tol Nganjuk.
Dua video viral viral tersebut direkam oleh pengguna jalan tol, yang kebetulan sedang melintas di jalan Tol Madiun-Nganjuk.
Kasat PJR Polda Jatim AKBP Bambang Sukmo Wibowo, saat dikonfirmasi, membenarkan peristiwa tersebut.
Menurut Bambang, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (11/6/2019) sore.
"Kejadian sekitar pukul 17.00 WIB ada pengguna tol yang laporan, kok ada pengendara motor masuk. Terus habis itu, kami hentikan di KM 637 arah Nganjuk," ujarnya, saat dihubungi, Rabu (13/6/2019) siang.
Saat diperiksa, pengendara perempuan berinisial SF (30) mengaku hendak menuju ke Pati, Jawa Tengah.
Namun, karena tidak tahu arah, akhirnya tersesat hingga masuk ke jalur Tol Madiun-Nganjuk.
"Nggak tahu dia mau mudik atau bukan, yang jelas ibu-ibu yang naik motor itu mau ke Pati. Dia nggak tahu jalan terus masuk Tol gitu," katanya.
Kata Bambang Sukmo Wibowo, kemungkinan perempuan tersebut melihat arah papan penunjuk jalan, kemudian mengikuti di belakang mobil hingga akhirnya bisa masuk gerbang tol.
Setelah adanya laporan dari pengguna jalan, bahwa ada pengendara motor yang masuk ke jalur tol, akhirnya perempuan tersebut diamankan oleh petugas.
"Dia kami amankan di KM 637, sekitar 30 kilometer dari GT Madiun. Arahnya dia juga keliru, dia malah arah ke Nganjuk, harusnya kan ke Barat kalau mau ke Pati," jelasnya.
Saat ditanya apakah, perempuan ini mengalami depresi atau gangguan jiwa, Bambang mengaku tidak dapat memastikan.
Pasalnya, ketika diajak berkomunikasi juga masih bisa dan kondisinya terlihat seperti orang normal.
