VIDEO Disebar di Medsos, Lima Pria Rudapaksa Istri Didepan Suaminya Selama Tiga Jam di Neraka
Seorang istri berusia 20 tahun diperkosa 5 pria di depan suaminya dan direkam. Video pemerkosaan istri di depan suaminya.
VIDEO Disebar di Medsos, Lima Pria Rudapaksa Istri Didepan Suaminya Selama Tiga Jam di Neraka
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang istri berusia 20 tahun diperkosa 5 pria di depan suaminya dan direkam.
Video pemerkosaan istri di depan suaminya itu lalu disebarkan ke media sosial (medsos).
Polisi kini sudah menangkap lima pemerkosa brutal itu dan seorang tersangka yang mengunggah video pemerkosaan ke medsos.
Insiden mengerikan itu terjadi saat pasangan suami istri tersebut sedang bepergian bersama pada akhir bulan lalu.
Dalam insiden yang berlangsung selama tiga jam itu, perempuan yang berboncengan sepeda motor dengan suaminya di Alwar, Rajashtan, India, dihentikan sejumlah pria yang kemudian menyeretnya ke sebuah lembah.
Baca: Ramalan Zodiak 11 Mei 2019, Cek Percintaan Bagi Kamu yang Memiliki Pasangan dan Jomblo Hari Ini
Baca: Pilih jadi Karyawan atau Enterpreneur? Ternyata Ini yang Menjadi Pilihan Milenal, Hal Ini Penentu
Tak hanya memperkosa, kelima tersangka juga merekam seluruh peristiwa itu dan mengancam akan mengunggahnya ke internet jika pasangan itu melapor ke polisi.
Awalnya, pasangan yang berasal dari komunitas Dalit ini memilih diam karena khawatir kelima tersangka akan mewujudkan ancaman mereka.
Namun, ketika akhirnya video pemerkosaan itu tetap muncul di media sosial, keduanya memutuskan untuk melapor ke polisi.
Mereka memutuskan melapor karena berharap tak ada orang lain yang akan mengalami kekejian seperti itu lagi.
Suami perempuan itu kemudian menggambarkan apa yang disebutnya sebagai "tiga jam di neraka".
Dia menceritakan, kelima orang itu memaksa dia dan istrinya menanggalkan pakaian sebelum melakukan perkosaan.
Pria itu menambahkan, awalnya dia sudah melapor ke polisi. Namun, saat itu laporan ditolak dengan alasan semua petugas sedang mengamankan pemilu.
Kini keduanya mengatakan, tidak takut lagi dengan ancaman para pemerkosa yang diyakini berasal dari komunitas Gujjar.
"Kami akan terus berjuang. Tujuan akhir kami bukan agar mereka ditangkap tetapi agar mereka dijatuhi hukuman mati," ujar si suami kepada harian The Times of India.
Baca: Jadwal Lengkap Liga 1 2019 Digelar Mulai 15 Mei 2019, PSS Sleman vs Arema FC Jadi Laga Pembuka
Baca: Kemilau Ramadhan Hingga 50 Persen di Matahari Lippo Plaza Talang Banjar, Jambi