Ustaz Yusuf Mansur Beri Klarifikasi Soal Unfollow Instagram UAS, Beda Pilihan & Dituduh Pengkhianat
Tak ingin urusan menjadi panjang dan berbelit lalu Yusuf Mansur beri klarifikasi dalam akun Instagram terkait unfollow UAS
Ustaz Yusuf Mansur Beri Klarifikasi Soal Unfollow Instagram UAS, Beda Pilihan hingga Dituduh Pengkhianat
TRIBUNJAMBI.COM - Perbedaan politik antara ulama Indonesia membuat Ustaz Yusuf Mansur disebut unfollow akun instagram UAS - Ustaz Abdul Somad.
Bahkan dukungan Yusuf Mansur pada pasangan nomor urut 01Jokowi-Maruf membuat dirinya selalu salah di mata publik
Persoalan ini kemudian merembet ke pihak lain hingga membuat masalah menjadi panjang dan berbelit.
Baca: Jelang Nyoblos, Gempi Telponan Dengan Jokowi, Sebut We Love You, Gading Marten Sambil Ngopi Berdua
Baca: Selama Menikah Syahrini & Reino Barack Naik BB 4 Kg, Kabar Hamil Hanya Isu!
Baca: Live Streaming Quick Count Pilpres 2019 Tonton di HP Hasil dari Hitung Cepat Mulai Pukul 15.00 WIB
Tak ingin urusan menjadi panjang dan berbelit lalu Yusuf Mansur beri klarifikasi dalam akun Instagram terkait unfollow UAS.
"Saya memfollowing enol. Gak ada yang saya follow. Kayak twitter, enol. UAS jd termasuk yang terunfollow. Gak ada masksud apa2," tulis Yusuf Mansur dalam akun Instagramnya @Yusufmansurnew.
Yusuf Masur mengakui kalau dirinya memberikan dukungan kepada pasangan 01 Jokowi-Maruf Amin.

Dia mengatakan kalau pilihan politiknya itu membuat dirinya selalu salah dimata publik yang juga memiliki preferensi politik yang berbeda.
"Jadi selalu salah, munafik, tertuduh ini tertuduh itu. Bahkan ada yg menyebut saya kafir, penggadai hafalan Quran, pengkhianat bangsa, pengkhianat negara, dan nama saya pun diganti2. Gpp saya ridha. Secara kesalahan saya, keburukan saya, dosa dan maksiat saya banyak. Semoga Allah ampuni saya," kata Yusuf Mansur.
Sebelumnya sejumlah reaksi dari ulama barisan Prabowo-Sandi pun bermunculan.
Melalui akun Instagramnya, Yusuf Mansur disebut mengunggah postingan testimoni Ustaz Abdul Somad.
Di situ dia menuliskan siapa pun bakal merasakan adanya fitnah.
“Namanya orang hidup, akan ngalamin aja kena fitnahan itu. Fitnah sejatinya dtg ga dan bukan dari lawan. Pada hakikatnya, fitnahan “datang” dari Allah,” ujarnya.
Menurut dia fitnah itulah yang akan menguji siapa lawan dan siapa kawan sejati.