Dirgahayu Kopassus! Pasukan Elite Inggris Dibuat Kagum dengan Kemampuan Tempur Pasukan Baret Merah!

Dirgahayu Komando Pasukan Khusus (Kopassus) 16 April 1952-2019. Tahun 2019, Kopassus berusia 67 tahun dan semakin disegani sebagai pasukan elite

Editor: Suci Rahayu PK
Instagram @yonarmed_2
Dirgahayu Kopassus! Pasukan Elite Inggris Dibuat Kagum dengan Kehebatan Pasukan Baret Merah! 

Dirgahayu Kopassus! Pasukan Elite Inggris Dibuat Kagum dengan Kemampuan Tempur Pasukan Baret Merah!

TRIBUNJAMBI.COM - Dirgahayu Komando Pasukan Khusus (Kopassus) 16 April 1952-2019.

Tahun 2019, Kopassus berusia 67 tahun dan semakin disegani sebagai pasukan elite Indonesia.

Kehebatan Kopassus memang sudah diakui dunia.

Baca: Menhan Ryamizard Ryacudu Beri Komentar Pedas Tanggapi Kritik Gatot, : Sudahlah Gatot Nurmantyo !

Baca: Kondisi Terkini Cinta Penelope yang Kena Kanker, Penyebabnya Kebiasaan Buruk Masa Lalu Seperti Ini

Baca: KISAH Prajurit Kopassus Selamatkan Seorang Anak Ditengah Baku Tembak GAM, Meski Misi Harus Gagal

Tribunjambi.com melansir Intisari (Grup Kompas Gramedia), salah satu kehebatan Kopassus adalah disegani oleh pasukan elite negara lain.

Pada bulan Agustus tahun 2000 satu regu pasukan Inggris yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB (UNAMSIL) di Sierra Leone, Afrika Barat, ditawan dan disandera oleh kelompok milisi bersenjata yang dikenal dengan West Side Boys.

Regu pasukan Inggris yang terdiri atas lima personel itu kemudian dibawa masuk ke tengah hutan tempat para milisi West Side Boys bermarkas.

Prajurit Kopassus
Prajurit Kopassus (Instagram)

Mereka ditawan dalam sebuah bangunan, dijaga ketat, dan diancam akan ditembak mati jika pemerintah Inggris tidak segera membayar uang tebusan.

Mujur utusan pasukan UNAMSIL masih bisa melakukan negosiasi dan bertemu dengan kelima sandera.

Salah satu sandera bahkan secara diam-diam bisa memberikan secarik kertas yang ditaruh dalam tutup pulpen dan berisi gambaran tentang situasi markas milisi dan bangunan tempat mereka ditawan.

Baca: Kondisi Terkini Cinta Penelope yang Kena Kanker, Penyebabnya Kebiasaan Buruk Masa Lalu Seperti Ini

Baca: 11 Fakta Mutilasi Guru Honorer di Kediri, Alasan Potong Kepala, Kronologi hingga Asmara Sejenis

Dengan bekal secarik kertas itu pasukan Inggris pun segera merancang operasi militer untuk membebaskan sandera dengan sandi Operation Barras.

Pasukan khusus Inggris SAS dan pasukan payungnya yang terkenal 1st Battalion Parachute Regimen, secara diam-diam segera dikirim ke Sierra Leone menggunakan sejumlah pesawat Hercules.

Sementara pada saat yang sama tim aju yang terdiri atas sejumlah personel SAS dengan menggunakan speed boat telah berhasil menyusup ke hutan tempat sarang para milisi dan mengendap.

Tim aju SAS ini dilengkapi senjata lengkap dan alat komunikasi canggih yang bisa menyadap pembicaraan pada jarak puluhan meter.

 Kopassus
Kopassus (IST)

Berdasar informasi dari tim aju itu, pasukan Inggris yang sudah siaga di bandara Sierra Leone pun siap melancarkan serbuan menggunakan sejumlah heli Chinook.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved