Pilpres 2019
UPDATE Hasil Suvei Elektabilitas Capres Pasca Debat Keempat Pilpres 2019, Jokowi vs Prabowo Subianto
Debat Pilpres 2019 kembali dilaksanakan pada Sabtu (30/3/2019), di Hotel Shangri La, Jakarta Pusat.Bagaimana hasil survei terkini pasca debat keempat
TRIBUNJAMBI.COM- Debat Pilpres 2019 kembali dilaksanakan pada Sabtu (30/3/2019), di Hotel Shangri La, Jakarta Pusat.
Bagaimana hasil survei terkini pasca debat keempat Pilpres 2019.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat keempat Pilpres 2019 ini hanya akan diikuti para calon presiden (capres), yaitu Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto.
Baca: Mantan Anggota TNI Ini Kecewa Dengan Pernyataan Capres Prabowo Subianto Saat Debat Keempat Pilpres.
Baca: Kisah Suadi, Becaknya Ditumpangi Capres Jokowi dan Iriana Saat Kampanye di Makasar, Sangat Bahagia
Baca: Rocky Gerung Kritik Program Dilan Capres Jokowi, Rocky Gerung Sebut Perencanaan Kecurangan.
Tema debat keempat Pilpres 2019 kali ini adalah tentang ideologi, pemerintahan, keamanan, serta hubungan internasional.
Debat keempat Pilpres 2019 sendiri akan ditayangkan secara langsung di stasiun televisi Metro TV, Indosiar, dan SCTV.

Dalam debat keempat Pilpres 2019 ini akan dipandu oleh dua moderator, yaitu Retno Pinasti dan Zulfikar Naghi.
1. Lembaga Alvara Research Center
Survei elektabilitas untuk kedua paslon kembali dilakukan.
Kali ini, survei digelar oleh lembaga Alvara Research Center yang menunjukkan elektabilitas paslon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf dan nomor urut 02 Prabowo-Sandi.
Dalam survei yang dilakukan lembaga Alvara Research Center, elektabilitas pasangan capres-cawapres 01 Jokowi-Ma'ruf masih mengungguli capres-cawapres 02 Prabowo-Sandi.
CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali mengatakan, berdasarkan survei terhadap 1.200 responden yang mewakili 34 provinsi, dari 22 Februari hingga 2 Maret 2019, 53 persen responden memilih Jokowi-Ma'ruf.

Sementara 34,7 persen responden memilih Prabowo-Sandiaga.
"Jumlah responden yang menjawab tidak tahu sebanyak 11,4 persen," ujar Hasanuddin kepada Kompas.com, Rabu (27/3/2019).
Lembaga Alvara Research Center melakukan survei terhadap 1.200 responden tersebut menggunakan multistage random sampling.
Untuk metode yang digunakan lembaga Alvara Research Center ini di dalam mencari jawaban adalah dengan wawancara tatap muka.