DETIK-Detik Baku Tembak Polisi dengan Penjahat Kakap, Dua Tewas Setelah Polisi Naik ke Atap Rumah

TRIBUNJAMBI.COM, BANDAR LAMPUNG - Aksi baku tembak yang membuat lokasi penggerebekan mencekam,

Editor: ridwan
net
Ilustrasi. 

TRIBUNJAMBI.COM, BANDAR LAMPUNG - Detik-detik baku tembak yang membuat lokasi penggerebekan mencekam, ternyata melibatkan penjahat kakap.

Aksi kejahatan yang mereka lakukan adalah lintas provinsi dan tidak berasal dari wilayah Lampung.

Untuk menangkap kedua penjahat, polisi harus membuntuti mereka selama tiga hari.

Dua tersangka ini adalah pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan spesialis rumah kosong.

Baca: Bukan Karena Harta, Fadel Islami Mau Melamar Muzdalifah, Mantan Istri Nassar Itu, Namun Karena Ini

Mereka diketahui bersembunyi di Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Langkapura, Bandar Lampung.

Informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id, kedua tersangka bernama Dedy Irawan (37).
Dedi adalah warga kecamatan Alang-Alang Lebar Sumatera Selatan.

Kedua tersangka terakhir beraksi di Perum Korpri Sukarame, Bandar Lampung,14 Maret 2019.

Adapun barang bukti yang diamankan dari tempat persembunyiannya yakni beberapa unit helm, jam tangan, satu unit sepeda motor Supra X 125 dengan nopol BE 4191 YK, satu unit sepeda Yamaha Vixion bernopol BG 3357 ABE dan satu unit mobil Toyota Avanza warna silver bernopol BG 1253 PR.

Baca: Honda Scoopy di Dalam Pagar Rumah Raib Digondol Maling, Pemilik Baru Sadar Saat Akan Salat Subuh

Menanggapi penangkapan kedua tersangka ini, Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, AKBP Adrian Indra Nurinta mengatakan bahwa ini adalah kerja keras dari anggota.

"Sudah tiga hari dibuntuti anggota, tiga hari kami lakukan pengejaran, dan hari ini kami bisa tangkap, walaupun terpaksa kami lakukan tindakan tegas, karena dia menggunakan senjata api rakitan," ungkapnya Kamis sore, 28 Maret 2019.

Lanjutnya, untuk senjata api yang digunakan oleh tersangka saat melawan petugas yakni jenis Revolver.

"Yang digunakan senpi rakitan jenis revolver enam peluru," ucapnya.

Baca: Hen Tetap Perkosa Melinda Zidemi Walaupun Sedang Haid, Pengakuan Tersangka Pembunuh Pendeta di OKI

Terkait TKP pencurian kedua tersangka, kata Adrian, cukup banyak.

"Yang sudah kami identifikasi ada lima, dan TKP ini masih banyak lagi maka masih kami kembangkan," sebutnya.

Adrian pun mengaku sudah mencoba melakukan penangkapan kedua tersangka di Lampung Timur, namun berhasil kabur.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved