7 Fakta Meninggalnya Istri yang Dianggap Orang Tuanya Karena Kelamin Menantu yang Terlalu Besar

7 Fakta Meninggalnya Istri yang Dianggap Orang Tuanya Karena Kelamin Menantu yang Terlalu Besar

TRIBUNJAMBI.COM - Cerita viral dari Probolinggo mengenai laporan mertua ke polisi yang melaporkan menantunya akibat meninggalnya sang anak.

Namun laporannya bukan dikarenakan adanya kekerasan dalam rumah tangga atau aksi pembunuhan.

Melainkan laporan mertua ke polisi yang menganggap anaknya tewas karena kelamin menantu yang terlalu besar.

Jumitra, warga Probolinggo bikin geger masyarakat, lantaran diduga meninggal karena alat kelamin sang suami, Basar yang terlalu besar.

Baca Juga:

5 Fakta Baru Kasus Pembunuhan Calon Pendeta Melinda Zidemi yang Diduga Diperkosa, Ada Sperma Pelaku

Ramalan Zodiak Jumat (29/3) - Taurus Sibuk, Virgo Lupakan Masa Lalu, Capricorn Pemasukan Besar Nih!

DUA Sejoli Lengket Sehabis Berhubungan Badan, Bukan Isapan Jempol: Inilah Faktanya

Ibu-ibu Disuruh Masuk Rumah, Polisi Lalu Tembak-menembak Lawan Penjahat di Lampung, 2 Tewas

Akibat dugaan itu, sang ayah mertua, Sito (55) geram.

Lantaran menduga penyebab kematian putrinya adalah karenaalat kelamin Basar yang berukuran terlalu besar, Sito pun melaporkan menantunya itu ke polisi.

1. Dugaan Sito

Jumitra, istri dari Basar, ternyata meninggal dunia beberapa waktu lalu.

Sito, yang merupakan ayah dari Jumitra curiga dengan kematian putrinya itu.

Berdasarkan informasi yang diterima Sito, putrinya meninggallantaran ukuran alat kelamin menantunya terlalu besar.

2. Lapor ke Polisi

Setelah menduga putrinya meninggal karena alat kelamin suaminya yang terlalu besar, Sito akhirnya melaporkan menantunya, Basar, ke Polsek Maron, Kabupaten Probolinggo.

Sito melaporkan menantunya, lantaran menduga putrinya Jumitrameninggal dunia karena tak sanggup menandingi menantunya saat berhubungan intim.

3. Kata Kapolsek Maron

Saat melapor ke kantor polisi, Sito tak sendirian, dia datang bersama sejumlah anggota keluarganya..