Usir Harimau, Petugas Letuskan Meriam dan Temukan Banyak Jejak Harimau Dikebun Warga

Sesampai di kebun Edi, yang berada dikoordinat X 0792495, Y 9750768, tim KPHP bersama MHSKS, ditemukan banyak jejak harimau.

Penulis: Herupitra | Editor: Deni Satria Budi
istimewa
Harimau yang tertangkap kamera trap di Hutan Harapan 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Informasi adanya warga dikejar Harimau, petugas dari KPHP Kerinci Unit I bekerjasama dengan MHSKS atas dasar hasil koordinasi dengan BKSDA SKW, Minggu (25/11) malam, langsung turun ke lokasi.

Tim turun kelapangan sekitar pukul 19.47 Wib, yakni di kebun milik Edi. Dalam perjalanan ke lokasi kejadian, tim membunyikan meriam dengan tujuan untuk mengusir Harimau dari lokasi perkebunan milik warga tersebut.

Baca: Apes. Niat Menghalau, Sejumlah Warga di Kerinci Malah Dikejar Harimau

Baca: Pasukan Harimau, Satuan Misterius Pelindung Soekarno Secara Senyap yang Lebih Hebat dari Kopassus

Sesampai di kebun Edi, yang berada dikoordinat X 0792495, Y 9750768, tim KPHP bersama MHSKS, ditemukan banyak jejak harimau. Dilokasi juga ditemukan kantong plastik yang tercabik-cabik oleh gigitan harimau.

"Pak Edi selaku warga yang berhadapan langsung dengan Harimau yang berkeliaran di kebunnya. Belum ditemukan adanya korban baik hewan maupun ternak milik masyarakat," ungkap Neneng, Kepala KPHP Kerinci Unit I.

Sejumlah warga Dusun Duo, Tanah Teralih Selam Paung, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Minggu (25/11/2018) sore, dikejar harimau.
Sejumlah warga Dusun Duo, Tanah Teralih Selam Paung, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Minggu (25/11/2018) sore, dikejar harimau. (tribunjambi/heru)

Menurut Neneng, dalam penanganan konflik warga dengan Harimau, pihaknya telah berkoordinasi dengan SKW-1 BKSDA Jambi dengan arahan Kepala Balai KSDA Jambi.

"Untuk memberikan rasa aman pada warga karena gangguan Harimau, kami KPHP dan BKSDA Jambi akan selalu hadir ditengah warga yang terlibat konflik dengan harimau," terangnya.(*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved