Warga Sekitar Bumper Sungai Gelam Panen Rezeki, Sisi Lain Perkemahan Pramuka Santri Nusantara
"Seharinya, harga sewa rumah berkisar Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per rumah, tergantung luasnya rumah. .."
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Duanto AS
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Samsul Bahri
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Perhelatan event nasional Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN) ke-5, di Bumi Perkemahan Abdurahman Sayuti- Musa, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi, digelar. Acara itu memberikan dampak positif bagi Kabupaten Muarojambi dan Provinsi Jambi.
Warga setempat dan pedagang yang menjajakan barangnya di sekitar lokasi mendapat berkah.
Warga dan pedagang meraup rezeki hingga jutaan rupiah per hari, dengan menyewakan rumah (home stay) bagi kontingen dan panitia atau berjualan di area lokasi acara.
"Seharinya, harga sewa rumah berkisar Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per rumah, tergantung luasnya rumah. Ada rumah keluarga saya ini yang dekat lokasi acara disewakan Rp 150.000 satu hari satu malam," ujarnya
Dia mengatakan ini merupakan keberkahan bagi warga sekitar akan acara ini.
Pedagang juga mengalami hal yang sama, meraup omzet ratusan ribu hingga jutaan rupiah per hari.
Sulastri, warga sekitar yang menjual berbagai menu makanan, dapat meraup keuntungan bersih sekitar Rp 200.000 lebih per hari, hingga hari ke tiga PPSN.
Omzet besar diperoleh saat pembukaan PPSN, Kamis (25/10) lalu.
Sulastri benar-benar besyukur dengan adanya event PPSN ini. Wanita paru baya yang biasa sebagai ibu rumah tangga ini, dapat berjualan menambah rezeki keluarga.
Dia berharap event ini sering dilaksanakan khusunya di Bumi Perkemahan Abdurahman Sayuti-Musa.
“Ya Alhamdulillah, acara ini memberikan dampak nyata bagi kami khusunya warga Sungai Gelam, kami bisa berjualan disini. Kami harap pemerintah sering mengadakan kegiatan di bumi perkemahan ini", kata Sulastri.
Keberkahan tidak hanya dirasakan oleh warga Sungai Gelam, warga Kota Jambi pun kecipratan rezeki walau harus rela bolak balik dari Kota Jambi ke lokasi acara yang menempuh waktu sekitar satu setemgah jam tersebut.
Rizki contohnya, pria asal Tehok Kota Jambi ini juga berjualan di lokasi acara. Tak tanggung-tanggung, selama tiga hari PPSN ini, ia memperoleh omset rata-rata diatas satu juta rupiah per harinya.
“Alhamdulillah bang, PPSN memberikan berkah tersendiri bagi kami. Kami dapat berjualan disini. Terima kasih panitia, pemerintah, kalo bisa sering adakan kegiatan ini. Alhamdulillah omset rata-rata satu juta perhari hingga hari ketiga ini", kata Rizki.
Kegiatan PPSN V di Provinsi Jambi sebagai tuan rumah kali ini, telah berlangsung sejak 23 Oktober sampai 30 Oktober 2018. PPSN dibuka langsung Menteri Agama, Lukman Hakim Saipuddin.
Ada 3.011 santri dari 34 provinsi di Indonesia yang hadir mengikuti kegiatan ini.
Baca: Jelang Bertanding Lawan Indonesia, Pelatih Jepang Komentari Soal Egy MV dengan Bintang di Timnya
Baca: Teka-teki Suami Baru Maia Estianty Mulai Terkuak, dari Edric Tjandra sampai Pengakuan Staf KUA
Baca: Nafa Urbach Satu Acara dengan Istri dari Mantan Pacar Pertamanya, Selanjutnya ini yang Terjadi