Bantah Tudingan PKI, Anti Islam dan Antek Asing Ini Bukti yang Dipaparkan Oleh Jokowi

Baru-baru ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi tentang hoaks yang kerap menyerang dirinya, terutama di media sosial.

Editor: bandot
INAPGOC/Agustinus Tri Mulyadi
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyapa penonton yang hadir pada pembukaan Asian Games 2018 di stadion utama gelora Bung Karno Jakarta, pada 6 Oktober 2018 guna mengikuti Upacara Pembukaan Asian Para Games 2018. INAPGOC/Agustinus Tri Mulyadi 

TRIBUNJAMBI.COM - Bantah Tudingan PKI, Anti Islam dan Antek Asing Ini Bukti yang Dipaparkan Oleh Jokowi

Baru-baru ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi tentang hoaks yang kerap menyerang dirinya, terutama di media sosial.

Hal tersebut dipaparkannya dalam acara 30 Menit Bersama Presiden yang ditayangkan Net TV, Minggu (7/10/2018).

Dalam acara tersebut, Presiden Joko Widodo menjawab pertanyaan mengenai hoaks yang menyebutkan bahwa dirinya adalah PKI.

"Ya ini kan dimulai dari 2014 dulu yang namanya Obor Rakyat, setelah itu ada lagi Saraja yang mengabarkan Jokowi itu PKI. Logikanya nggak masuk. Foto tahun '55, ya saya lahir saja belum," papar Jokowi.

Menurut Presiden ke-7 Indonesia ini, hoaks dan fitnah yang beredar mengenai dirinya memang sangat meresahkan dan membuat tanda tanya.

Baca: Tim Prabowo Kritisi Pertemuan IMF, Ruhut Sitompul Sebut Pengalihan Isu Hoax Ratna Sarumpaet

"Ini kembali lagi fitnah, hoaks seperti ni sangat meresahkan dan membuat tanda tanya," katanya.

Namun Jokowi menegaskan bahwa dirinya bukanlah bagian dari PKI bahkan keluarganya pun tak ada satupun yang merupakan anggota partai itu.

"Saya sampaikan sekali lagi, saya, orangtua saya, kakek nenek saya, keluarga besar saya tidak ada yang namanya PKI. Saya pastikan tidak ada!" tegasnya.

Jokowi juga mengatakan agar masyarakat bisa melakukan kroscek secara langsung di sekitar tempat tinggalnya dulu.

"Sekarang dunia kan terbuka sekali,di Solo kan banyak ormas-ormas Islam bisa ditanyakan, gampang tanyakan di masjid dekat rumah saya, tanya di masjid dekat orang tua saya. Gampang tanyakan masyarakat di kampung saya di Solo, kroscek ke tetangga gampang sekali," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, fitnah dan hoaks itu tak sesuai dengan pribadi bangsa.

Baca: Akun Resmi Liga Champions Diserbu Suporter Persib Bandung Karena Unggah Video Sang Legenda Ini

"Inilah jahatnya yang namanya hoaks, kadang politik kotor menghalalkan segala cara yang seperti itu. Itu tak sesuai dengan nilai ke-Indonesiaan kita yang penuh dengan etika dan tata krama," tambahnya.

"Hoaks ini kalau tidak diselesaikan, bisa mengadu domba, meresahkan, bisa menimbulkan rasa takut pada masyarakat," lanjut Jokowi.

Jokowi juga menjawab tentang tudingan bahwa dirinya anti Islam, seperti yang kerap dituduhkan padanya.

Jokowi dalam dalam acara 30 Menit Bersama Presiden yang ditayangkan Net TV, Minggu (7/10/2018). (YouTube NetInsight)
Jokowi dalam dalam acara 30 Menit Bersama Presiden yang ditayangkan Net TV, Minggu (7/10/2018). (YouTube NetInsight) (YouTube NetInsight)

"Ini kan diulang-ulang di media sosial ini yang hoaks ya hal-hal seperti ini. Bagaimana mungkin saya anti-Islam, saya Muslim. Setiap hari juga selalu dengan ulama, dengan kyai. Tiap minggu ketemu juga dengan habib, ustaz, terus yang anti-ulama di mana?" kata Jokowi.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved