Sejarah Indonesia
Saat Kopassus Pernah Miliki Tim Kecil Bernama Nanggala, Cepat dan Mematikan dengan 3 Sandi Unik
Dalam sejarahnya Komando Pasukan Khusus (Kopassus) selalu menjalani misi-misi penting yang penuh bahaya.
TRIBUNJAMBI.COM - Dalam sejarahnya Komando Pasukan Khusus (Kopassus) selalu menjalani misi-misi penting yang penuh bahaya.
Nama besar Kopassus membuat masuh menjadi gentar di saat harus berurusan dengan pasukan baret merah ini.
Mulai dari pertempuran hingga intelejen, Kopassus memiliki kemampuan tersebut.
Intelejen ini kerap diturunkan terlebih dahulu sebelum dimulainya operasi.
Satu diantara kisah kehebatan intelejen Kopassus yakni saat digelarnya operasi Dwikora.
Dalam legenda Kitab Mahabarata dikenal adanya pusaka ampun bernama Nanggala.
Pusaka ini merupakan tombak bergagang pendek yang sangat ampuh milik Prabu Baladewa dari Kerajaan Mandura.
Jika digunakan, misalnya Nanggala ditancapkan ke bumi, maka akan segera terjadi gempa dahsyat yang luar biasa.
Terinspirasi oleh kehebatan senjata ini, Komandan Jenderal Kopassus Brigjen TNI Yogie Soewardi Memed atau lebih dikenal sebagai Yogie SM (1975) kemudian menggunakannya nama "Nanggala" untuk menamai tim kecil intelijen Kopassus.
Sebagai tim kecil intelijen Kopassus, personel Nanggala berada di bawah organisasi (military order) Pasukan Sandiyudha (Kopassandha).
Sejak itulah, seluruh operasi Sandiyudha (intelijen tempur) dalam bentuk tim-tim kecil diberi nama sandi Nanggala.
Baca: Tanggapi Soal Deretan Nama Tokoh Politik Jokowi-Maruf, Ketua Progress 98: Nggak Usah Sewot
Baca: Harga TBS Kelapa Sawit 21 September Hingga 27 September 2018 di Provinsi Jambi, Alami Penurunan
Proses pembentukan tim pun berjalan alami. Tidak memakai acara pelantikan atau seremoni tertentu.
Dalam setiap operasinya tim-tim kecil Nanggala kerap menamai timnya justru dengan nama-nama yang tidak sangar.
Kadang menggunakan kata sandi nama seorang wanita seperti Susi, Tuti, Umi, dan lainnya.
Maka tidak mengherankan jika Tim Susi yang saat itu tengah mengendap-endap di Timor Timur langsung saja diputuskan menjadi Nanggala 2.