Kampung yang Mencurigakan Diketahui Sebagai Basis Musuh, Pasukan Elite TNI 'Kostrad' Beri Kejutan

Pangkostrad Mayjen Soeharto sebelum mengerahkan pasukan Kostrad dalam menumpas G30S, pasukan elite TNI AD sudah terasah kemampuan.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Raider Kostrad 

TRIBUNJAMBI.COM - Pangkostrad Mayjen Soeharto sebelum mengerahkan pasukan Kostrad dalam menumpas Gerakan 30 September (G30S), pasukan elite TNI AD sudah terasah kemampuan tempurnya.

Mereka pernah melawan pasukan Belanda di Irian Barat dan pasukan khusus Inggris (SAS) di Kalimantan Utara dalam Operasi Dwikora.

Operasi Dwikora sendiri bertujuan menggagalkan negara boneka Inggris, Malaysia dan sekaligus membantu perjuangan revolusioner rakyat Kalimantan Utara.

Pasukan Kostrad yang diterjunkan adalah personil Yonif Linud 328 dengan tugas mempertahankan wilayah perbatasan, melaksanakan penyusupan, dan bertempur di wilayah Malaysia (Borneo).

Setelah menjalani latihan tempur dan mempersiapkan perbekalan, personil Yonif Linud 328 Kostrad dikirim menuju wilayah perbatasan melalui penerjunan dari udara dan melalui darat setelah sebelumnya menumpang kapal perang.

Baca: 1 Muharram 1440 H, Mengapa Dilarang Menikah Saat Bulan Suro? Ternyata Ada Penjelasan

Baca: VIDEO: Proses Evakuasi Cukup Berbahaya, Begini Nasib Penambang PETI yang Terjebak di Merangin

Operasi tempur Linud 328 berlangsug dari 4 Oktober 1963-1 Januari 1964.

Selain berperan sebagai pasukan penyerang personel Linud 328 karena berada di garis depan juga menjadi sasaran serangan pasukan Malaysia yang didukung oleh pasukan SAS Inggris.

Pertempuran antara pasukan Linud 328 melawan pasukan musuh yang berakibat pada tewasnya sekitar 25 personel pasukan Inggris-Malaysia adalah pertempuran sengit yang berlangsung di Kampung Pareh.

Saat itu pasukan Linud 328 yang berjumlah 40 orang dan dipimpin oleh Serma M Darto sedang bertugas untuk mencari logistik yang dijatuhkan dari udara.

Tiba-tiba pasukan Linud 328 menemukan kampung yang kemudian dikenal sebagai Kampung Pareh. Kegiatan di kampung itu tampak mencurigakan dan diyakini sebagai basis musuh.

Ilustrasi Raider Kostrad
Ilustrasi Raider Kostrad (Jejaktapak.com)

Setelah merancang strategi yang tepat kampung itu pun diserbu sehingga terjadi pertempuran sengit dan pasukan Malaysia-Inggris berhasil dihancurkan.

Meskipun pasukan Linud 328 berhasil menewaskan 25 pasukan musuh, sebanyak 2 anggota Linud 328 juga gugur.

Berkat pengalaman tempur yang dimiliki maka ketika pasukan Linud 328 diterjunkan untuk menumpas G30S, pasukan elite ini pun bisa memperoleh kemenangan dengan mudah terhadap kekuatan pro pemberontak itu.

Pasukan Yonif Linud 328 Kostrad
Pasukan Yonif Linud 328 Kostrad (IST)

Apalagi pasukan Linud 328 juga pernah menghancurkan pemberotakan DI/TII pimpinan Kartosoewiryo pada tahun 1960.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved