Haris tak Mau Merangin Penyumbang Asap di Asian Games
Berdasarkan data BMKG, bulan lalu di Merangin muncul beberapa titik api. Itu berasal dari pantauan satelit tera Nooa.
Penulis: Muzakkir | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi Muzakkir
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Berdasarkan data BMKG, bulan lalu di Merangin muncul beberapa titik api. Itu berasal dari pantauan satelit tera Nooa.
Kepala BPBD Merangin Mardanysah Saidi, mengatakan, kabut asap yang menyelimuti Kabupaten Merangin dalam sepekan terakhir, berasal dari kiriman kabupaten tetangga yang ditemukan hotspot. Seperti Kabupaten Batanghari, Muarajambi dan Tanjungjabung Timur.
Diakui Mardansyah, pada Juni lalu memang terdapat enam titik api yang tersebar di empat kecamatan dalam Kabupaten Merangin seperti Kecamatan Nalotantan, Jangkat Timur, Muara Siau dan Tiangpumpung.
Terpisah, Bupati Merangin Al Haris Merangin mengatakan, pemerintah Merangin menangani permasalahan Karhutlah ini, apalagi dalam waktu dekat ini Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games yang lokasinya di provinsi tetangga yaitu Sumatera Selatan.
Kata dia, Kabupaten Merangin jangan menjadi daerah penyumbang asap ketika Asian Games berlangsung. Jangan sampai ada hotspot (titik api) selama dan setelah pelaksanaan Asian Games berlangsung.
Untuk itu, bupati menghimbau dan memastikan, tidak ada warga yang membuka lahan dengan sistem pembakaran.
"Lebih dari itu, warga juga dilarang membakar sampah di perkarangan rumah," ungkap Haris.