Atasi Bau Kali Sentiong yang Kadang Semriwing, Pemprov DKI Jakarta Pasang Jaring-jaring

Jaring berwarna hitam selebar sekitar 20 meter menutupi Kali Sentiong yang terletak di belakang Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta

Editor: rida
Deretan bendera negara peserta Asian Games yang dikibarkan menggunakan batang bambu di kawasan Kali Besar, Jakarta Barat, Selasa (17/7/2018).(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D) 

TRIBUNJAMBI.COM- Jaring berwarna hitam selebar sekitar 20 meter menutupi Kali Sentiong yang terletak di belakang Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kali Sentiong itu lebih populer dengan nama Kali Item.

Pasalnya, kali itu berwarna hitam pekat.

Warga sekitar selama ini telah mengeluhkan bau tak sedap yang muncul dari kali tersebut.

Pemasangan jaring-jaring berbahan nilon yang biasa disebut kain waring itu menjadi salah satu cara Pemprov DKI dalam mengatasi buruknya rupa Kali Item sebelum menerima para atlet Asian Games 2018 dari mancanegara yang akan menginap di Wisma Atlet.

Kali Item yang terletak di belakang Wisma Atlet, Kemayoran, dipasangi jaring-jaring berwarna hitam untuk menutupi aliran kali yang berwarna hitam, Kamis (19/7/2018).(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)
Kali Item yang terletak di belakang Wisma Atlet, Kemayoran, dipasangi jaring-jaring berwarna hitam untuk menutupi aliran kali yang berwarna hitam, Kamis (19/7/2018).(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D) ()

"Kali Item ini kadang-kadang semriwing kadang-kadang enggak. Kami enggak mau ambil risiko. Inasgoc dan Inapgoc bersurat, Pak Gubernur dan saya mengambil inisiatif untuk mengurangi risiko tiba-tiba semriwing," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, di Balai Kota, Kamis (19/7/2018).

Kasubbag Kepegawaian Dinas Sumber Daya Air Supriyono menambahkan, kotornya Kali Item mesti ditutupi karena dapat terlihat langsung oleh para atlet yang menginap di Wisma Atlet,

"Fungsinya untuk menambah keindahan sehingga kali yang airnya item itu tidak terlihat langsung oleh para atlet internasional. Ini jadi untuk mempercantik lah," ujar Supriyono.

Demi terlihat lebih menarik dan tidak tampak jorok, jaring-jaring itu yang membentang sepanjang 689 meter mulai dari Jembatan Mato hingga Jembatan Jubilee School akan dilengkapi dengan tanaman hias serta lampu-lampu.

Pemasangan jaring itu memperoleh komentar positif dari masyarakat setempat.

Sejumlah warga berharap, jaring itu dapat menangkal tangan-tangan bandel yang sering membuang sampah ke kali.

"Bagus juga sih kayak begini dipasangi pakai jaring begini jadi sampahnya enggak mudah jatuh ke sana. Apalagi setiap hari ada tim oranye yang selalu bersihin," kata Nur, warga setempat.

Bukan satu-satunya cara

A
Kali Item yang terletak dekat Wisma Altet Kemayoran ditutupi jaring berwarna hitam, Kamis (19/7/2018).(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

Pemprov DKI Jakarta sebelumnya telah mengeluarkan sejumlah jurus untuk menjernihkan dan menghilangkan bau tak sedap yang muncul dari Kali Item.

Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan mengatakan, pihaknya meminjam teknologi nano bubble dari Singapura guna menjernihkan kali itu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved