Terdampak Abu Vulkanik Gunung Agung, Bandara Ngurah Rai Ditutup

Penutupan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali sejak Jumat (29/6/2018) pagi berdampak pada perjalanan

Editor: rida

TRIBUNJAMBI.COM- Penutupan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali sejak Jumat (29/6/2018) pagi berdampak pada perjalanan ribuan penumpang.

Berdasarkan daily schedule total yang terkenan Dampak sebanyak 75.924 penumpang.

Penutupan ini akibat dampak abu vulkanik yang berasal dari aktivitas Gunung Agung sejak Kamis (28/6/2018).

"Sementara yang terdampak sesuai daily schedule 74.924 penumpang. Nanti akan kami sampaikan perkembangannya," kata Communication & Legal Section Head Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim, Jumat (29/6/2018).

Penumpang terdampak baik yang akan ke Bali maupun yang akan meninggalkan Bali.

Baca: Jangan Terlewat, Ini Jadwal Pertandingan Babak 16 Besar Piala Dunia 2018, Catat!

Baca: Arjun Bocah 7 Tahun Itu Hanya Memandang Kosong ke Arah Ambulans yang Mengangkut Jenazah Orangtuanya

Baca: Menteri Susi: Banyak yang Tidak Tahu Apa Itu Ikan Arapaima dan Mengapa Tidak Boleh Dilepasliarkan

Arie menjelaskan, sebanyak 75.924 penumpang ini merupakan penumpang dari 446 penerbangan (flight) yang terkena dampak aktivitas Gunung Agung.

Meliputi 238 penerbangan domestik dan 207 penerbangan internasional.

Seperti diberitakan sebelumnya, penutupan Ngurah Rai dilakukan terhitung Jumat (29/6/2018) pukul 03.00 WITA.

Penutupan diperkirakan akan dilakukan hingga pukul 19.00 WITA.

Namun, penutupan ini akan terus dievaluasi seiring perkembangan kondisi Gunung Agung.

Keputusan ini diambil dalam rapat evaluasi Erupsi Gunung Agung Oleh Komunitas Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali dipimpin oleh Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Bali Nusa Tenggara pada hari Jumat, tanggal 29 Juni 2018 Pukul 00.05 WITA.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved