Ternak Warga di Bukit Kerman Diduga Diterkam Harimau, Warga Temukan Benda Ini di Kawat Berduri
Warga Kerinci kembali resah dengan matinya seekor sapi milik warga Desa Tanjung Syam, Kecamatan Bukit Kerman.
Penulis: Herupitra | Editor: bandot
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Warga Kerinci kembali resah dengan matinya seekor sapi milik warga Desa Tanjung Syam, Kecamatan Bukit Kerman.
Diduga sapi tersebut mati karena cakaran dan gigitan harimau di bagian leher.
Kematian Sapi pertama kali diketahui Mat Din yang tidak lain adalah pemilik dari sapi tersebut.
Kejadian, Rabu (27/6) sekitar pukul 06.00 wib di lahan perkebunan miliknya yang berjarak beberapa meter dari permukiman warga.
"Pas saya mau melihat sapi saya sudah terbaring, dengan luka cakar dan gigitan di lehernya," ungkap Mat Din.
Baca: Buka Saat Libur, UPTD Samsat Merangin Diserbu Warga, Masyarakat Berbondong-bondong Bayar Pajak
Kepala Desa Tanjung Syam, Adril Hadi membenarkan adanya serangan harimau terhadap ternak sapi milik warga, kejadian baru diketahui pagi tadi sekitar pukul 6.00 wib.
Saat ini warga geger dan masih berkumpul dilokasi kejadian.
"Lokasi perkebunan tempat ternak sapi milik Mat din berpagar kawat, ditemukan adanya bulu harimau tersangkut di kawat beduri pagar,"ungkapnya.
Baca: Inilah Pesan Fasha - Maulana Usai Dinyatakan Ungguli Sani - Izi Menurut Hasil Quick Count
Saat ini, lanjutnya tim dari KPHP Kerinci Unit I sudah berada dilokasi.
Sejumlah warga masih melakukan penyisiran, karena ditemukan jejak baru harimau tersebut.
"Warga masih mencari dan mengususirnya agar tidak ada korban jiwa,"jelasnya.(*)