Usai Bilang 'Lebay' Nikita Mirzani Unggah DM dengan Via Vallen 'Bukan Aku Nggak Ngedukung'

TRIBUNJAMBI.COM - Kasus pelecehan seksual non verbal yang diterima pedangdut kondang Via Vallen oleh seseorang yang berprofesi sebagai pesepakbola masih ramai menjadi perbincangan publik.

Semua menyuarakan pendapatnya, dari mulai netizen, publik figur, Komisi Nasional (Komnas) Perempuan, hingga media asing memberikan pandangannya terhadap kasus pelecehan yang diterima pelantun lagu "Sayang" itu.

Baca: Orang Ini yang Mainin Instagram Raffi Ahmad? Ternyata Bukan Nagita Slavina

Banyak yang mendukung langkah berani Via Vallen karena berhasil menyuarakan pelecehan yang dialaminya.

Namun sayangnya tak sedikit yang masih menganggap hal tersebut adalah hal yang biasa atau bahkan berlebihan. Satu diantaranya dari artis sekaligus model Nikita Mirzani.

Sebelumnya, dilansir dari TribunJakarta.com, Nikita pernah menilai bahwa kasus pelecehan yang Via sebarkan sangat berlebihan.

Baginya, perempuan berhak marah jika dilecehkan secara fisik.

Namun jika sekadar dikirimkan pesan melalui media sosial, bagi Nikita reaksi Via berlebihan.

“Dilecehkan dipegang baru, kalo cuma kayak gitu itu biasa lah, namanya juga laki-laki. Tapi kalau menurut gue, thats so lebay you know,” kata Nikita ditemui Tribunnews.com di kawasan Tendean, Selasa (5/6/2018).

Sebagai sesama artis, Nikita juga menyebut dirinya pernah mengalami pelecehan.

Terlebih, ia merupakan artis yang dikenal dengan keseksiannya.

“Namanya artis ya, apalagi kan gue terkenal dengan seksinya segala macem, pastilah,” kata ibu dua anak itu.

Baca: Lowongan Kerja Pertamina, Lulusan D-3, SMA dan SMK, Ini Informasinya

Baginya, dilansir dari Tribunnews.com, Via sebaiknya tak lerlu mempublikasikan pesan yang dikirim terduga Simic kepadanya.

Sebab hal itu tak terlalu penting untuk dipublikasikan.

“Tapi nggak usah dipublikasikan seperti itu, itu nggak penting,” katanya.

Tak berhenti sampai disitu, Nikita juga pernah mengunggah stories di akun Instagramnya yang mengangkat tentang isu pelecehan seksual.