3000 Personil Gabungan Amankan Lebaran, Polda Jambi Ikut Turunkan Sniper
terhitung 3.370 personil gabungan Polri, TNI dan instansi keperintahan di Provinsi Jambi diterjunkan untuk melakukan pengamanan.
Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: Teguh Suprayitno
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi.
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Polda Jambi akan menggelar Operasi Ketupat 2018 dimulai 7 - 24 Juni 2018 mendatang, guna mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.
Dalam hal ini, terhitung 3.370 personil gabungan Polri, TNI dan instansi keperintahan di Provinsi Jambi diterjunkan untuk melakukan pengamanan. Ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnadi.
""Operasi ini berlangsung 18 hari. Ini untuk melayani masyarakat dalam merayakan lebaran baik arus mudik dan arus balik," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan di meja kerjanya, Senin (4/6).
Menurutnya, di sepanjang jalur hingga perbatasan daerah pun bakal disiapkan personilnya, khususnya di jalur arus mudik.
"Ini demi kenyamanan dan keamanan masyarakat agar tidak ada gangguan kamtibmas," katanya.
Meski belum bisa menyebutkan berapa banyak pos pengamanan dan pelayanan yang akan didirikan, Kuswahyudi menyebutkan, semuanya bakal disebar di seluruh titik di Provinsi Jambi.
"Ini masih dalam pembahasan kita berapa jumlahnya," sebut dia.
Tak hanya itu, sniper dari Satbrimobda Jambi pun bakal dilibatkan untuk pengamanan hari raya lebaran ini, katanya. "Seperti biasanya bakal diturunkan di titik-titik yang kita anggap rawan," jelasnya.