Ada yang Janggal di Insiden Car Free Day Cari Tahu Selengkapnya di Sini

Aksi massa dua kubu dukungan terhadap calon presiden 2019 mendatang semakin kencang.

Editor: rida
Presiden Joko Widodo datang ke Car Free Day Solo, Minggu (1/4/2018) pagi. TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA 

TRIBUNJAMBI.COM- Aksi massa dua kubu dukungan terhadap calon presiden 2019 mendatang semakin kencang.

Sebelumnya dua kubu ini bersaing dalam tanda pagar (tagar) di media sosial.

Namun belakangan, aksi di media sosial akhirnya turun ke jalan.

Pekan lalu, dua kubu ini membentuk dua kelompok massa di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau yang akrab dikenal car free day.

Polisi sebelumnya telah meminimalisir bentrokan antara dua kubu ini dengan memisahkan titik kumpul keduanya.

Baca: Akan SBMPTN 2018, Cek Denah Lokasi Ujian Anda di Sini!

Baca: Catatan BPS Jambi, Inflasi Desa Luar Biasa

Baca: Dari Presiden Jokowi Hingga Menteri Kabinet Kerja Hadiri Resepsi Pernikahan Anak Mbak Tutut

Kubu bertagar #2019GantiPresiden yang mengenakan kaos hitam dan menginginkan adanya presiden baru di pilpres mendatang ini hanya difokuskan di sekitar Bundaran HI.

Sementara kubu lainnya yang mendukung Presiden Joko Widodo tetap menjadi presiden RI dengan kaos bertagar #DiaSibukKerja berada di bilangan Monas.

Tetapi hal tak terduga terjadi.

Beberapa orang mengalami intimidasi.

Puncaknya yang menjadi viral dilakukan terhadap seorang ibu yang belakangan diketahui bernama Susi Ferawati dan anaknya.

Baca: Kekasihnya Berbeda Keyakinan, Kevin Julio: Ntar Mudah-mudahan Ada Jalannya

Baca: Syahdunya Keluarga Cendana Berkumpul Dalam Gelar Pernikahan Anak Mbak Tutut

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved