Sadis! Wanita Ini Menangis Karena Dihajar Suami Saat Melayani Pembeli yang Ramai

Laporan Wartawan Tribun Jambi Heri Prihartono

TRIBUNJAMBI.COM, TRIBUN - FMS (20), warga Desa Sukadamai, Kecamatan Rimbo Ulu, Kabupaten Tebo, menangis saat mendatangi Mapolsek Rimbo Bujang Polres Tebo, Senin (30/04) siang.

Karyawan sebuah toko elektronik it baru saja mengalami tindak pengaiayaan oleh suaminya sendiri, yang berinisial BCP (22).

FMS mendapatkan pukulan dari suaminya menggunakan tas dan tangkai kipas angin.

Akibatnya, FMS mengalami luka memar di bagian kening dan kedua kaki.

Baca: Buruh Gelar Lomba Bersama Keluarga, Peringatan Hari Buruh Internasional di Jambi

Baca: Video - Pengantin Pria Ini Tewas Ditembak Diiringi Musik dan Tawa Para tamu di Pesta Penikahannya

Baca: OSIS MAN Insan Cendekia Jambi Gelar Olimpiade 10 Mata Pelajaran

Perbuatan sadis suami itu terjadi senin sekira pukul 12.30.

Saat itu, situasi toko sedang ramai. Saat FSM melayani pembeli, tiba-tiba datang pelaku dan langsung menghajar muka korban menggunakan tas.

“Masih kurang puas, pelaku mengambil tangkai kipas angin yang ada di Toko Noval dan memukulkannya ke bagian kaki korban hingga memar,” kata Noval, pemilik toko yang menjadi saksi mata.

Puas melampiaskan kemarahannya, BCP langsung pergi meninggalkan istrinya yang terkulai tak berdaya dalam kondisi menangis menahan rasa sakit.

FSM yang tak terima perlakuan suaminya, langsung melapor ke Mapolsek Rimbo Bujang.

“Benar ada laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami seorang karyawan toko yang tinggal di Desa Sukadamai, Kecamatan Rimbo Ulu, Tebo. KDRT terjadi di Toko Noval Rimbo Bujang,” kata Kapolsek Rimbo Bujang , Iptu Rezka.

Kapolsek menegaskan saat ini kasusnya dalam penanganan dan sejumlah saksi juga diminta keterangan.

Baca: Sineas Luar Berdatangan ke Kota Jambi, Ikut Workshop Sekolah Lapang

Baca: Bagian Leher Hingga Wajah Dicium Suami, Foto Ini Bikin Dewi Perssik Dihujani Kritik

Baca: Bulu Kemaluan Apa Perlu Dicukur? Ini Jawaban dari Dokter