Pemkab Bayar Rp 40 Juta Untuk Biaya Pengiriman, Hibah Jepang Belum Sampai

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO – Kabupaten Merangin beberapa waktu lalu mendapat hibah dua unit mobil ambulans dan satu unit mobil pemadam kebakaran.

Namun hibah dari salah satu perusahaan di negera Jepang tersebut hingga kini belum sampai.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Merangin, Sukoso membenarkan hal itu.

Dia mengatakan, selain Merangin ada 17 kabupaten lain yang juga mendapat hibah mobil dari Jepang tersebut tersebut.

“Untuk mengambil mobil hibah ini, masih terkendala dengan beberapa kabupaten lain yang belum membayar dana pengiriman. Makanya kita juga ikut terlambat,” kata Sukoso.

Disebutkannya, biaya yang harus ditanggung dearah untuk pengiriman hibah mobil itu sekitar Rp 40 juta. Untuk Merangin, biaya pengiriman telah dibayarkan.

“Diperkirakan Maret 2017 bantuan mobil ini akan sampai di Merangin, Tinggal menunggu pengiriman saja,” ucapnya.

Sementara terkait dengan rencana pembangunan empat unit Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) di empat kecamatan pada 2018 belum bisa dilakukan. Pembangunan akan dilakukan pada tahun anggaran 2019.

Empat kecamatan yang akan dibangun Pos Damkar tersebut yakni, Kecamatan Pamenang, Lembah Masurai, Tabir Selatan dan Sungai Manau.

“Ke empat kecamatan tersebut memang membutuhkan Pos Damkar. Sebab jaraknya dari kota cukup jauh. Tapi untuk pembangunan tahun ini belum bisa kitalakukan, mungkin 2019 nanti baru bisa,” pungkasnya tanpa menyebutkan kendalanya. (*)