Kondisi Terkini Lima Korban Gedung BEI Ambruk, Korban Paling Parah Dirawat di. . .

Lima dari tujuh korban ambruknya selasar lantai Mezzanine Tower 2 Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) kini masih dirawat di Rumah

Editor: rida
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas medis mengevakuasi korban akibat runtuhnya selasar dalam Tower II Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (15/1/2018). Selasar dalam Tower II Bursa Efek Indonesia runtuh sekitar pukul 12.10 dan sebanyak 15 orang menjadi korban dan mengalami patah tulang berat. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNJAMBI.COM- Lima dari tujuh korban ambruknya selasar lantai Mezzanine Tower 2 Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) kini masih dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).

"Yang pulang udah dua, kemarin langsung pulang dia. Jonathan dan Angga. Sisanya masih diobservasi dan perawatan," kata Kepala Bisnis dan Manajemen Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Agus W Susetyo di Gedung H RSPP, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Selasa (16/1/2018).

Baca: Emak-emak Jaman Now, Tak Masalah Jadi Sopir Truk dari Jawa Timur ke Jakarta Pulang Pergi

Baca: Gara-gara Tulis Soal Ahok Digerobak Dagangannya, Penjual Ini Alami Hal Mengejutkan. Gak Nyangka

Baca: Viral Kisah Bocah Kecil Pengantar Barang Ini Mengharu Biru. Warga Sampai Menyebutnya Sebagai

Kelima orang yang dirawat antara lain, Sylvia (36), Imanuel (20), Daru (44), Siti Latifah (22), dan Nova (23).

Kelimanya masih dirawat di lantai 7, 4, dan 3 ruang perawatan umum RSPP.

Agus menerangkan korban yang masih dirawat kebanyakan menderita lecet-lecet dan patah tulang.

"Lecet-lecet sama yang patah tulang dua orang," kata Agus.

Korban paling parah yang dirawat di RSPP adalah Imanuel yang menderita patah tulang belikat dan cedera kepala.

Hingga saat ini, Agus belum mendapat informasi lebih lanjut mengenai pasien yang bisa dipulangkan hari ini.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved