Setelah La Nyalla Mattalitti, Giliran Ridwan Kamil Ungkap Alasan Tinggalkan Prabowo Subianto
La Nyalla Mattaliti terang-terangan tak lagi mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019 mendatang.
TRIBUNJAMBI.COM - La Nyalla Mattaliti terang-terangan tak lagi mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019 mendatang.
Mattaliti kecewa lantaran surat rekomendasi dirinya untuk maju di Pilgub Jawa Timur tak dikeluarkan oleh Partai Gerindra.
Malahan menurutnya Dia diminta uang puluhan miliar rupiah oleh Prabowo Subianto sebagai syarat pencalonannya.
Selain La Nyalla Mattalitti satu diantara politikus lainnya yang meninggalkan Ketum Gerindra tersebut yakni Ridwan Kamil.
La Nyalla Mattalitti (Jawa Timur) dan Ridwan Kamil (Bandung) memilih berpisah dengan Gerindra dan Prabowo Subianto karena Pilkada.
Jika La Nyalla mengungkapkan kekurangan Gerindra dan Prabowo yang meminta uang Rp 40 miliar, Ridwan Kamil mengungkapkan alasannya tak lagi bersama Gerindra dan Prabowo Subianto di Pilkada Jabar 2018.
Meski meninggalkan Gerindra dan Prabowo Subianto, Ridwan justru tak menjelek-jelekkan Prabowo dan partainya.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil ikut angkat bicara sekaligus menyatakan diri sebagai saksi terkait isu permintaan mahar di Partai Gerindra sebagai syarat rekomendasi maju pilkada yang heboh sejak kemarin.
Isu ini berasal dari pernyataan La Nyalla Mattalitti kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pernyataan wali kota yang akrab disapa Emil itu muncul melalui akun Twitter pribadinya untuk membalas pernyataan di akun Twitter resmi Partai Gerindra yang isinya berupa bantahan atas tudingan tersebut yang me-mention akun pribadi Ridwan Kamil.
Dalam balasan pesan di akun pribadinya yang diakses Tribun Jabar, Jumat (12/1/2018) itu, Emil membenarkan bahwa saat maju Pilwalkot Bandung, Prabowo dan Gerindra tidak meminta mahar.
"Saya bersaksi, waktu Pilwalkot Bandung, Pak Prabowo dan Gerindra tidak meminta mahar sepeser pun untuk tiket pilkada. Hatur Nuhun," kicau Emil lewat akunnya yang ditulisnya Kamis (11/1/2018).
Untuk diketahui, saat Pilwalkot Bandung 2013 lalu, Ridwan Kamil berpasangan dengan Oded Muhammad Danial yang diusung dua partai, yaitu Gerindra dan PKS.
Dalam kicauannya itu, Emil juga menuliskan dirinya berpisah dengan Gerindra di Pilgub Jawa Barat 2018 ini karena tidak mampu memenuhi syarat menjadi kader partai.
Sementara itu, La Nyalla Mahmud Mattalitti, belum lama ini membeberkan alasan di balik kegagalannya maju sebagai calon gubernur di Jawa Timur.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/12082018-la-nyalla_20180112_170127.jpg)